Politik Pendidikan

Buku “Politik Pendidikan” mengupas bagaimana pendidikan dipengaruhi oleh budaya, eksistensi hegemoni, dan globalisasi. Dalam tinjauan budaya, buku ini menyoroti bagaimana nilai-nilai dan tradisi lokal membentuk kurikulum serta metode pengajaran. Budaya memiliki peran signifikan dalam menentukan apa yang dianggap penting untuk diajarkan, serta bagaimana pembelajaran diimplementasikan. Hal ini menciptakan dinamika di mana pendidikan tidak hanya sekedar transfer pengetahuan, tetapi juga pelestarian identitas budaya dan nilai-nilai masyarakat.

Di sisi lain, eksistensi hegemoni dalam pendidikan menunjukkan bagaimana kekuasaan dan pengaruh elit tertentu dapat mendikte arah dan isi pendidikan. Hegemoni ini sering kali tampak dalam bentuk standar nasional atau internasional yang diadopsi tanpa mempertimbangkan konteks lokal. Globalisasi menambah lapisan kompleksitas dengan mengaburkan batas-batas geografis dan memaksa sistem pendidikan untuk beradaptasi dengan kebutuhan global. Pendidikan di era globalisasi harus mampu menciptakan individu yang tidak hanya kompeten secara lokal, tetapi juga mampu bersaing di panggung dunia, sambil tetap mempertahankan identitas budaya mereka.